• Diskon ❯ Semua buku didiskon mulai 10%
  • Asli ❯ Kami menjual buku asli, dari penerbit. Tidak menjual buku bajakan, repro, kw atau ilegal lainnya
  • Pengiriman ❯ Pengiriman ke seluruh Indonesia, pengiriman ke luar negeri sila WA kami
  • Pembayaran ❯ Transfer Bank, Dompet Elektronik (Link Aja, Dana, Go Pay, OVO)
  • Pengadaan ❯ Menerima pengadaan buku untuk perpustakaan
Beranda » Geografi dan Geologi » Bencana dan Anugerah Edisi 2; Sebuah Pendekatan Kajian Sosial Budaya Masyarakat Lereng Merapi
click image to preview activate zoom
Diskon
15%

Bencana dan Anugerah Edisi 2; Sebuah Pendekatan Kajian Sosial Budaya Masyarakat Lereng Merapi

Rp 280.330 Rp 329.800
Hemat Rp 49.470
Kode978-623-228-878-2
Stok Tersedia
Kategori Geografi dan Geologi
Tentukan pilihan yang tersedia!
Pemesanan yang lebih cepat! Pesan Langsung
Bagikan ke

Bencana dan Anugerah Edisi 2; Sebuah Pendekatan Kajian Sosial Budaya Masyarakat Lereng Merapi

Penulis     : Septian Aji Permana

Tebal         : xii + 356 hlm

Ukuran     : 17 x 24 cm

Penerbit   : Graha Ilmu

Deskripsi :

Gunung Merapi dalam kosmologi masyarakat Jawa berperan sangat penting, Khususnya bagi masyarakat Cangkringan percaya bahwa Gunung Merapi merupakan penderma (anugerah) dan juga pengambil (bencana). Dikatakan penderma karena letusan Gunung Merapi dapat memberikan manfaat berupa material batu dan pasir serta abu vulkanik yang dihasilkan dari letusan Gunung Merapi dapat memberikan kesuburan tanah. Kewajiban alam telah memberika kehidupan bagi manusia sehingga ketika Gunung Merapi menuntut haknya untuk mengabil semua apa yang sudah dikeluarkan oleh Gunung Merapi bagi masyarakat Cangkringan itu hal yang wajar. Masyarakat Cangkringan selalu nrimo lan lilo dalam menyikapi bencana erupsi Gunung Merapi karena menurut pandangan masyarakat Cangkringan, melalui sikap nrimo maka keberuntungan (kebegjan) akan datang dengan sendirinya.

Buku ini memberikan sisi gambaran tentang persepsi yang dimiliki masyarakat Cangkringan bahwa bencana erupsi Gunung Merapi bisa membawa ancaman (tesa) dan disisi lain masyarakat mengharapkan terjadinya erupsi Gunung Merapi karena bagi masyarakat erupsi Merapi bisa membawa anugerah (antitesa), mekipun demikian masyarakat harus tetap eling lan waspodo (sintesa). Persepsi ini harus selalu tertanam didalam hati masyarakat menjadi sebuah kepercayaan sehingga ketika ada stimulus (terjadinya erupsi Gunung Merapi) masyarakat harus dapat lebih TITEN.

 

Tags: ,

Bencana dan Anugerah Edisi 2; Sebuah Pendekatan Kajian Sosial Budaya Masyarakat Lereng Merapi

Berat 500 gram
Kondisi Baru
Dilihat 209 kali
Diskusi Belum ada komentar

Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.

Silahkan tulis komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan kami publikasikan. Kolom bertanda bintang (*) wajib diisi.

*

*

Produk Terkait

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Periksa
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah:

Chat via Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

Pustaka Kita
● online
Pustaka Kita
● online
Halo, perkenalkan saya Pustaka Kita
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja